stpdnrangkasbitung.ac.id

Pendahuluan

Mata pelajaran Prakarya di kelas 8 semester 1 membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam berbagai bidang, mulai dari kerajinan bahan lunak dan keras, teknologi rekayasa, budidaya tanaman, hingga pengolahan makanan. Pemahaman yang baik terhadap materi ini tidak hanya penting untuk mendapatkan nilai yang memuaskan, tetapi juga untuk mengembangkan kreativitas dan kemampuan praktis yang berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Artikel ini menyediakan contoh-contoh soal latihan Prakarya kelas 8 semester 1, lengkap dengan pembahasan, untuk membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi ujian. Soal-soal ini mencakup berbagai topik penting dan dirancang untuk menguji pemahaman konsep, aplikasi praktis, dan kemampuan berpikir kritis siswa.

I. Kerajinan Bahan Lunak dan Keras

Materi ini berfokus pada pengenalan dan pengolahan bahan lunak dan keras menjadi produk kerajinan yang bernilai estetis dan fungsional.

• Contoh Soal 1:

  Sebutkan 3 contoh bahan lunak alami yang dapat digunakan untuk membuat kerajinan! Jelaskan karakteristik masing-masing bahan tersebut!

  • Pembahasan:

    Bahan lunak alami adalah bahan yang diperoleh langsung dari alam dan memiliki tekstur yang lunak. Contohnya:

    • Tanah Liat: Bersifat plastis, mudah dibentuk, dan mengeras setelah dibakar. Cocok untuk membuat gerabah, patung, dan keramik.
    • Serat Alam (Rotan, Bambu, Daun Pandan): Lentur, kuat, dan tahan lama. Cocok untuk membuat anyaman, keranjang, dan hiasan dinding.
    • Kulit Hewan: Kuat, lentur, dan memiliki tekstur yang unik. Cocok untuk membuat tas, dompet, dan aksesori.

• Contoh Soal 2:

  Jelaskan perbedaan antara teknik ukir dan teknik bubut dalam pembuatan kerajinan dari bahan keras! Berikan contoh produk yang dibuat menggunakan masing-masing teknik tersebut!

  • Pembahasan:

    • Teknik Ukir: Teknik mengurangi sebagian bahan dengan menggunakan alat ukir (pahat) untuk membentuk motif atau desain tertentu. Contoh produk: Ukiran kayu, relief batu, dan patung.
    • Teknik Bubut: Teknik membentuk benda kerja dengan cara memutar benda tersebut pada mesin bubut sambil dipahat menggunakan alat potong. Contoh produk: Vas bunga kayu, kaki meja, dan ornamen dekoratif.

• Contoh Soal 3:

  Sebutkan langkah-langkah pembuatan kerajinan dari sabun batang!

  • Pembahasan:

    1. Persiapan Alat dan Bahan: Sabun batang, pisau ukir, pensil, kertas gambar (untuk membuat pola).
    2. Pembuatan Pola: Gambar pola yang diinginkan pada kertas, lalu tempelkan pada sabun batang.
    3. Pengukiran: Ikuti pola yang telah dibuat dengan menggunakan pisau ukir. Lakukan secara hati-hati dan bertahap.
    4. Penghalusan: Haluskan permukaan sabun yang telah diukir dengan menggunakan amplas halus.
    5. Finishing: Berikan sentuhan akhir seperti mewarnai (opsional) atau melapisi dengan vernis (opsional).

II. Teknologi Rekayasa

Materi ini memperkenalkan prinsip-prinsip dasar teknologi rekayasa dan aplikasinya dalam pembuatan produk sederhana.

• Contoh Soal 4:

  Jelaskan pengertian teknologi rekayasa! Berikan contoh produk teknologi rekayasa sederhana yang dapat dibuat oleh siswa kelas 8!

  • Pembahasan:

    Teknologi rekayasa adalah penerapan prinsip-prinsip ilmiah dan teknik untuk merancang, membangun, dan memelihara produk atau sistem yang bermanfaat bagi manusia. Contoh produk teknologi rekayasa sederhana:

    • Jembatan dari Stik Es Krim: Memanfaatkan prinsip keseimbangan dan kekuatan struktur untuk membuat jembatan yang kuat.
    • Robot Sederhana dari Kardus: Menggunakan motor kecil dan baterai untuk membuat robot yang dapat bergerak.
    • Alat Penyiram Tanaman Otomatis: Menggunakan sensor kelembaban tanah dan pompa air kecil untuk menyiram tanaman secara otomatis.

• Contoh Soal 5:

  Sebutkan komponen-komponen utama dalam sebuah rangkaian listrik sederhana! Jelaskan fungsi masing-masing komponen tersebut!

  • Pembahasan:

    • Sumber Tegangan (Baterai): Menyediakan energi listrik untuk mengalirkan arus dalam rangkaian.
    • Kabel: Menghantarkan arus listrik dari sumber tegangan ke komponen-komponen lain dalam rangkaian.
    • Saklar: Alat untuk menghubungkan atau memutuskan aliran arus listrik dalam rangkaian.
    • Beban (Lampu, Motor): Komponen yang menggunakan energi listrik untuk melakukan suatu pekerjaan (menghasilkan cahaya, gerakan, dll.).

• Contoh Soal 6:

  Jelaskan prinsip kerja alat penjernih air sederhana!

  • Pembahasan:

    Alat penjernih air sederhana bekerja dengan cara menyaring air melalui beberapa lapisan media penyaring. Setiap lapisan memiliki fungsi yang berbeda dalam menghilangkan kotoran dan zat-zat berbahaya. Contoh lapisan penyaring:

    • Kain Katun: Menyaring partikel-partikel kasar seperti lumpur dan pasir.
    • Arang Aktif: Menyerap zat kimia dan bau tidak sedap.
    • Pasir: Menyaring partikel-partikel halus.
    • Kerikil: Menyaring partikel-partikel yang lebih besar.

III. Budidaya Tanaman

Materi ini memperkenalkan teknik dasar budidaya tanaman, mulai dari persiapan lahan hingga panen.

• Contoh Soal 7:

  Jelaskan perbedaan antara teknik budidaya tanaman secara hidroponik dan konvensional! Sebutkan kelebihan dan kekurangan masing-masing teknik tersebut!

  • Pembahasan:

    • Hidroponik: Teknik budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah, melainkan menggunakan media air yang mengandung nutrisi.
      • Kelebihan: Lebih efisien dalam penggunaan air dan pupuk, hasil panen lebih bersih, dapat dilakukan di lahan sempit.
      • Kekurangan: Membutuhkan biaya investasi awal yang lebih tinggi, memerlukan pengetahuan dan keterampilan khusus.
    • Konvensional: Teknik budidaya tanaman menggunakan tanah sebagai media tanam.
      • Kelebihan: Lebih mudah dilakukan, biaya investasi awal lebih rendah.
      • Kekurangan: Kurang efisien dalam penggunaan air dan pupuk, rentan terhadap hama dan penyakit tanah.

• Contoh Soal 8:

  Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman!

  • Pembahasan:

    • Cahaya Matahari: Dibutuhkan untuk proses fotosintesis.
    • Air: Dibutuhkan untuk transportasi nutrisi dan proses metabolisme.
    • Nutrisi: Dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
    • Suhu: Mempengaruhi laju pertumbuhan dan metabolisme tanaman.
    • Kelembaban: Mempengaruhi transpirasi dan penyerapan nutrisi.
    • pH Tanah: Mempengaruhi ketersediaan nutrisi dalam tanah.

• Contoh Soal 9:

  Jelaskan cara melakukan penyemaian bibit tanaman yang baik dan benar!

  • Pembahasan:

    1. Persiapan Media Semai: Gunakan campuran tanah, pupuk kompos, dan sekam padi dengan perbandingan yang tepat.
    2. Penyemaian Benih: Sebarkan benih secara merata di atas media semai, lalu tutup tipis dengan tanah.
    3. Penyiraman: Siram media semai secara perlahan menggunakan sprayer agar benih tidak hanyut.
    4. Perawatan: Letakkan media semai di tempat yang teduh dan lembab. Jaga kelembaban media semai dengan menyiram secara teratur.
    5. Pemindahan Bibit: Setelah bibit memiliki beberapa helai daun sejati, pindahkan bibit ke pot atau lahan yang lebih besar.

IV. Pengolahan Makanan

Materi ini memperkenalkan teknik dasar pengolahan makanan dan pengawetan makanan.

• Contoh Soal 10:

  Jelaskan perbedaan antara teknik pengolahan makanan dengan cara merebus, mengukus, dan menggoreng!

  • Pembahasan:

    • Merebus: Memasak makanan dengan cara merendamnya dalam air mendidih.
    • Mengukus: Memasak makanan dengan menggunakan uap air panas.
    • Menggoreng: Memasak makanan dengan cara merendamnya dalam minyak panas.

• Contoh Soal 11:

  Sebutkan beberapa metode pengawetan makanan tradisional! Jelaskan prinsip kerja masing-masing metode tersebut!

  • Pembahasan:

    • Pengasinan: Menambahkan garam untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme.
    • Pengasapan: Menggunakan asap untuk mengeringkan makanan dan memberikan aroma khas.
    • Pengeringan: Mengurangi kadar air dalam makanan untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme.
    • Pemanisan: Menambahkan gula untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme.

• Contoh Soal 12:

  Sebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menjaga kebersihan dan keamanan makanan!

  • Pembahasan:

    • Cuci tangan: Cuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah mengolah makanan.
    • Gunakan peralatan yang bersih: Pastikan semua peralatan masak dan makan dalam keadaan bersih.
    • Masak makanan hingga matang: Memasak makanan hingga matang dapat membunuh bakteri berbahaya.
    • Simpan makanan dengan benar: Simpan makanan di tempat yang sejuk dan kering, atau di dalam lemari es.
    • Perhatikan tanggal kadaluarsa: Jangan mengonsumsi makanan yang sudah kadaluarsa.

Kesimpulan

Latihan soal-soal di atas diharapkan dapat membantu siswa kelas 8 mempersiapkan diri dengan baik menghadapi ujian Prakarya semester 1. Selain mengerjakan soal-soal ini, penting juga untuk memahami konsep-konsep dasar yang diajarkan di kelas dan mempraktikkan keterampilan-keterampilan yang telah dipelajari. Dengan persiapan yang matang, siswa dapat meraih hasil yang memuaskan dan mengembangkan minat serta bakat di bidang Prakarya. Ingatlah untuk selalu kreatif dan berinovasi dalam menciptakan produk-produk prakarya yang bermanfaat dan bernilai ekonomis. Selamat belajar!